Konsen Pengoptimalan Media Sosial guna Memasarkan Produk Janur Penjor di Desa Kapal dalam program KKN Alternatif FH Unmas Denpasar

Badung, Porosinformatif| Penjor merupakan simbol dari perayaan keagamaan pada masyarakat Hindu di Bali yaitu perayaan Hari Raya Galungan, dimana penjor akan ditancapkan di lebuh (di depan pintu rumah) umat Hindu di Bali.

Dalam perjalanannya, para pengrajin janur penjor mulai kesulitan untuk memasarkan, karena banyaknya pengrajin yang ada.

Ni Putu Allya Putri Aryanti mahasiswa semester 6 Fakultas HHukum (FH) universitas Mahasaraswati (Unmas) Denpasar dalam melakukan KKN Alternatifnya mencoba peduli dengan permasalahan para pengrajin penjor tersebut.

Mengangkat judul “Optimalisasi Penggunaan Media Sosial dalam Kegiatan Pemasaran pada Pengrajin Janur Penjor di Desa Kapal”, Allya yang dibimbing langsung Ni Putu Noni Suharyanti, S.H., M.H. melakukan penelitian dan observasinya.

Dirinya mengatakan, penelitian yang dilakukannya diharapkan dapat membantu pengerajin hiasan janur di Bali khususnya di Kabupaten Badung dalam memperhitungkan biaya yang dianggap dapat menimbulkan pemborosan melalui strategi cost reduction.

Memaksimalkan penggunaan teknologi pendukung di tengah persaingan penjualan merupakan salah satu upaya yang cukup efisien yang dapat dilakukan dalam menanggulangi dampak sosial dan ekonomi yang diakibatkan oleh pelaku usaha.

Permasalahan yang dihadapi pelaku usaha yang paling signifikan adalah menurunnya jumlah konsumen yang dapat mempengaruhi jumlah pendapatan.

“Jadi kegiatan pengabdian pada masyarakat ini berusaha memberikan solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut,” tutupnya.***