Tingkatkan Pemasaran melalui Digital Market, Dua Mahasiswa Unmas Denpasar beri Edukasi pelaku UMKM Budidaya Jamur

Badung, Porosinformatif| Dua mahasiswa Universitas Mahasaraswati (Unmas) Denpasar kembali memberikan edukasi kepada pelaku UMKM pembudidayaan jamur di Desa Kekeran, Mengwi, Badung.

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang diketuai Ni Nyoman Ari Novarini, S.E,. M.M. beranggotakan I Kadek Mardwipayana Javantala dan I Made Banu Artadinata.

Pengabdian yang dilaksanakan mulai tanggal 16-17 Maret 2023 bertempat di UMKM Kelompok Wanita Tani Sekar Wangi.

Kepada Porosinformatif, Ni Nyoman Ari yang juga dosen di Unmas Denpasar ini mengatakan, di era digital ini, para UMKM wajib mengetahui tentang digital marketing.

“Digital Marketing merupakan kegiatan pemasaran atau promosi suatu merek atau brand, produk atau jasa yang dilakukan melalui digital,” ujarnya.

Pihaknya menjelaskan lebih lanjut, mempromosikan sebuah merek dengan menggunakan media digital dapat menjangkau konsumen secara tepat waktu, pribadi, dan relevan.

Tipe pemasaran digital mencakup banyak teknik dan praktik yang terkandung dalam kategori pemasaran internet.

“Tujuan pemasaran ini adalah untul menjangkau sebanyak-banyaknya pelanggan dengan cara yang relevan dan efisien,” katanya, Senin (17/4/2023).

Maka dari itu tim melaksanakan pengabdian kepada masyarakat yang dikemas ke dalam pemberian pemahaman mengenai pemasaran melalui digitalisasi dan pembuatan plang nama UMKM Kelompok Wanita Tani Sekar Wangi di Desa Kekeran.

Berdasarkan hasil observasi, disebutkan Ni Nyoman Ari, UMKM Kelompok Wanita Tani Sekar Wangi belum mengetahui bagaimana memasarkan produknya melalui digital marketing.

“Oleh karena itu tim memberikan pemahaman mengenai digitalisasi,” ungkapnya.

Pihaknya mengharapkan ke depannya dengan diberikannya pengetahuan mengenai Digital Marketing UMKM pembudidaya Jamur di Desa Kekeran akan lebih maju dan berkembang dengan baik.

Di tempat yang berbeda, Perbekel Desa Kekeran I Nyoman Suarda menyambut baik dan memberikan apresiasinya.

“Mengingat perlunya pengetahuan para UMKM mengenai pentingnya pemasaran melalui digitalisasi,” pungkasnya.***