Editor: Totok Waluyo | Reportase: Fery Ariyanto
Jembrana, Porosinformatif | Kapal Motor Penumpang (KMP) Yunicee mengisahkan kenangan miris. Sudah hampir sandar di Pelabuhan Gilimanuk, kapal motor penumpang diduga mengalami mati mesin dan terseret arus hingga menyebabkan lambung pecah.
Tampak dari rekaman video amatir di tempat kejadian, KMP Yunicee sudah dalam posisi terbalik.
Berdasarkan informasi dari Kapolres Jembrana, I Ketut Gede Adi Wibawa saat dikonfirmasi mengatakan, saat ini proses evakuasi sedang dilakukan.
Pihaknya menyampaikan, hasil laporan di lapangan, ada 14 orang yang masih belum ditemukan.
Informasi awal menunjukkan, KMP Yunicee yang berangkat dari Pelabuhan Ketapang menuju perairan kawasan Pelabuhan Gilimanuk pada hari Selasa (29/6/2021) malam melaporkan membawa penumpang termasuk crew kapal sebanyak 53 orang.
Rinciannya adalah crew kapal sebanyak 12 anak buah kapal atau awak kapal, kemudian sisanya adalah penumpang sebanyak 41 orang.
Dari jumlah tersebut, sebanyak enam orang ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dalam musibah tenggelamnya kapal penumpang KMP Yunicee di dekat pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali.
Hingga berita ini diturunkan proses evakuasi kapal dan penumpang masih terus dilakukan.(*)