31.000 Vial Vaksin Covid-19 Tiba di Bali, Gubernur Koster Ucap Terimakasih

Editor : Totok Waluyo | Reportase : Totok Waluyo

Denpasar, Porosinformatif – Iringan kargo yang berisi vaksin Covid-19 dari Bandung oleh Biofarma tiba di Denpasar, Bali pada Selasa (5/1) Pukul 00.30 WITA dini hari di Kantor Dinas Kesehatan Provinsi Bali.

Gubernur Bali, Wayan Koster menyampaikan terimakasih kepada Pemerintah Pusat yang telah memberikan perhatian besar kepada Pemerintah Provinsi Bali, karena Bali diberikan Vaksin Covid-19 yang porsinya cukup besar, bersama dengan daerah lainnya.

“Saat ini, Vaksin masih dalam tahap pengujian oleh Badan POM, dan Vaksin ini disimpan di ruang penyimpanan Vaksin (cold room) Dinas Kesehatan Provinsi Bali sebelum di distribusikan ke seluruh Kabupaten/Kota di Bali,” tegas Gubernur Bali Jebolan ITB ini didampingi Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Maruli Simanjuntak, Kapolda Bali, Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra, Sekda Provinsi Bali, Dewa Made Indra, dan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dr. Ketut Suarjaya.

Vaksin berjumlah 31.000 Vial produksi Sinovac ini nantinya akan menyasar tenaga kesehatan di baris terdepan yang berjumlah 30.320 orang pada tahap pertamanya.

Dengan rincian di Kabupaten Jembrana sebanyak 1.533 orang, di Kabupaten Tabanan 3.118 orang, Kabupaten Badung 5.551 orang, Kabupaten Gianyar 3.134 orang, Kabupaten Klungkung 1.691 orang, Kabupaten Bangli 1.246 orang, Kabupaten Karangasem 1.074 orang, Kabupaten Buleleng 3.590 orang, dan Kota Denpasar 9.383 orang.

“Mengenai pendistribusiannya ke Kabupaten/Kota menunggu keputusan dari BPOM Pusat,” jelas mantan Anggota DPR-RI 3 Periode dari Fraksi PDI Perjuangan ini.

Kedatangan Vaksin Covid-19 ini merupakan wujud kepedulian Pemerintah Pusat terhadap Pemerintah Daerah terutama Bali yang notabene Kota Pariwisata.

Lebih lanjut Gubernur Koster mengatakan, Bali memang menjadi target untuk percepatan pemulihan kesehatan Covid-19 dalam rangka memulihkan pariwisata di Provinsi Bali, dan juga memberikan kepercayaan kepada pariwisata nasional, termasuk juga sebagai upaya untuk memulihkan perekonomian di Bali dan juga di Indonesia.

“Saya dalam beberapa kali rapat dengan Bapak Menko Kemaritiman dan Investasi RI, Luhut Binsar Pandjaitan beserta Menteri-Menteri terkait, dalam kaitannya tentang penanganan Covid-19 ini, dimana Bali mendapatkan prioritas, karena Bali sebagai destinasi pariwisata dunia yang diharapkan cepat pulih dari Covid-19,” terangnya.

Diharapkan hal ini bisa menumbuhkan kepercayaan masyarakat indonesia dan dunia untuk memulihkan kehidupan pariwisata di Provinsi Bali, guna mengairahkan dan membangkitkan kembali perekonomian di Pulau Bali dan Indonesia pada umumnya.(*)