Lepas Mahasiswa Strata Satu dan Magister Hukum, Fakultas Hukum Dwijendra University gelar Yudisium ke-34 dan ke-9

Denpasar, Porosinformatif| Fakultas Hukum Dwijendra University melepas mahasiswa strata satu dengan gelar sarjana hukum yang ke-34 dan magister hukum dengan gelar master hukum yang ke-9 bertempat di Aula Sadhu Gocara Dwijendra University lantai 3 Denpasar, Selasa (12/7/2022).

Sejumlah 104 mahasiswa yang terdiri dari strata satu dan magister hukum, dilepas secara khidmat dihadapan guru besar dan Rektor Dwijendra University. Dimana acara dibuka dengan menyanyikan hymne Dwijendra sebagai penumbuhkembang cinta dan bangga mahasiswa Dwijendra University selepas dirinya kembali ke tengah masyarakat.

Dekan Fakultas Hukum Dwijendra University Dr. A. A. Sagung Ngurah Indradewi, S.H., M.H. mengatakan, pelaksanaan yudisium merupakan acara tradisi untuk melepas calon wisudawan di dunia kampus. ” Dan ini menandakan bahwa civitas akademika telah mampu menyelenggarakan proses belajar mengajar, sehingga para mahasiswanya berhasil lulus dan memperoleh gelar akademik strata satu maupun strata dua,” terangnya.

Dirinya merasa bangga, selama hampir 3 tahun 10 bulan, mahasiswa strata satu ilmu hukum dan selama 1 tahun 10 bulan, mahasiswa strata dua ilmu hukum telah mampu menyelesaikan pendidikan dengan lancar, meskipun menurutnya banyak hambatan.

Sagung juga menitip pesan, dengan bertambahnya raihan gelar ini, para yudisiawan harus memiliki tujuan yang jelas nantinya. Mengingat perkembangan zaman yang semakin cepat. “Kembangkan diri, terus tambah nilai kompetensi, karena orang yang suskes itu adalah orang yang berani menghadapi tantangan dan perubahan,” pesannya.

Baca juga: Fakultas Hukum Dwijendra University Kunjungi Desa Lebih Kabupaten Gianyar

Baca juga: Gandeng Fakultas Hukum Dwijendra University Denpasar, Komisi Yudisial Sosialisasikan Pembukaan Kantor Penghubung di Provinsi Bali

Diakhir acara, ia berharap, setelah menjadi alumni dari Fakultas Hukum Dwijendra University, para yudisiawan tetap menjalin dan membangun komunikasi, bersilaturrahmi, dan saling bertukar ide dalam mengembangkan kampus. “Jadi saya pribadi mengharapakan, mereka (yudisiawan) turut berpartisipasi mepromosikan almamaternya. Terutama ikut mengembangkan kurikulum yang dibutuhkan dalam dunia usaha, salah satunya MBKM,” tandasnya.

“Pada akhirnya, kami mengucapkan selamat kepada saudara-saudara yang mengikuti yudisium pada hari ini dan perkenankan pula saya menyampaikan ucapan terima kasih yang setulus-tulusnya,” tutupnya.(*/01)